Minggu, 01 Juli 2018

Curut Friends (2018)


2013


Hello gaiiis, dipostingan kedua blog ini dulu aku pernah nulis tentang curut friends, saat aku mengenalkan mengenai 3 sahabatku di masa putih abu-abu masih berjaya. https://hnisaa.blogspot.com/2013/11/curut-friends.html . Sekarang sudah tahun 2018, kami tidak lagi kemana-mana bareng, gak lagi tiap hari ketemu, gak ada lagi namanya melakukan hal konyol bersama, berbagi mengerjakan tugas ataupun sekadar ketawa ketiwi ngomongin segala hal termasuk cerita mengenai pahit asem asin manis kehidupan percintaan kami. Yups, karena kami bukan lagi anak berseragam putih abu-abu yang berangkat sekolah dipagi buta mengejar pintu gerbang yang akan ditutup, belajar baqai qudha dan menjadikan mata pelajaran kosong sebagai mata pejaran yang paling disukai. 
2018 ini tepat 3 tahun lamanya kami lulus dari sekolah tercinta. Setelah lulus SMA kami memiliki jalan masing-masing dan gak ada satupun yang sama. sekarang kami memiliki kesibukan masing-masing, teman lainnnya dan persahabatan lainnya dilingkungan kami yang baru. Tidak terlalu buruk memang sebab kemajuan teknologi sangat membantu terus terjalinnya komunikasi diantara kami. Kami masih bisa saling menyapa di sosial media masing-masing. Namun tetap saja, ini terasa sangat berbeda. Dalam setahun mungkin dapat terhitung berapa kali empat orang sahabat ini bisa berkumpul. entah sekali dua kali atau tigakali. Hal pasti yang dapat mempertemukan lagi kami berempat paling cuman moment Ramadhan. itupun seringkali ada salah satu dari kami yang tidak ikut. Sebelum kami saling bertemu dalam waktu setahun lebih waktu itu, dipertemuan pertama kami lagi aku sendiri bahkan sempat merasa asing. 
Setelah 3 tahun kelulusan kami, banyak terjadi perubahan pada sahabat-sahabat ku ini termasuk aku sendiri, meskipun masih banyak juga hal-hal yang masih sama yang ada pada diri mereka ataupun aku. Tapi bagiku tidak masalah, perubahan kearah yang lebih baik memang harus kami lakukan. Mereka tetap sahabatku dan harusnya aku mendukung perubahan mereka jika itu memang lebih baik. Walaupun aku tak lagi dapat mengerti sepenuhnya dengan baik lagi mengenai mereka.
 Lalu bagaimanakah mereka sekarang, cekidoooot...
2018

Iming (Misly) : Dari dulu dan sampai sekarang memang super sibuk, sampai-sampai 2 tahun setelah lulus dia sempat tenggelam ditelan bumi tanpa kabar sehingga baru-baru ini bisa kumpul lagi. Btw, suaranya masih cempreng, banyak ngomong dan cerewet. Cuman yang berubah banget adalah sekarang dia pinter dandan dan lebih feminim. Beda kayak dulu yang masih tomboi.

Kiky (Risky) : Dia ini juga yang paling sibuk, temennya dimana-mana. untungnya dia pandai membagi waktu, jadi bisa ikut terus kalo kumpul. kalo perubahannya gak terlalu drastis dan tetep suka dandan dan foto kayak dulu. Tetep kurusan kayak aku dan tetep berusaha buat bisa nambah berat badan sampe sekarang. Kalo urusan sosial media dan kabar terkini emang udah gak perlu ditanya 

Fiak (Sofia) : Dia lagi sibuk dengan kuliahnya dan balada cintanya yang dramatis. Tetep terdewasa, the best lah pokoknya kalo masalah minta saran wkwk. Perubahannya, dulu semok sekarang sudah jauh kurusan banget. Si ibuk yang satu ini sosialita banget dah. Suka aja, sekarang pinter berpakaian dan berdandan. Beda banget sama aku yang gini gini aja dari dulu.

Begitulah sedikit mengenai ketiga sahabatku sekarang. Kenapa aku tiba-tiba nulis ini ? Karena lagi kangen aja, gak sengaja buka laptop terus liat-liat foto waktu SMA. Suka sebel kalo buka laptop ya gini, gak ada kerjaan liat-liat foto, meloow, kangen, sedih. 
Untuk mereka, Aku selalu rindu kalian dan kita yang dulu, tapi aku senang dengan perubahan kalian dan kita yang sekarang yang terus menjadi lebih baik. Aku tau selama 5 tahun lebih kita menjadi sahabat kita gak sedrama itu dengan terus mengucapkan rasa sayang satu sama lain. Tapi aku harap tanpa seperti itu pun kita bisa tetap menjadi sahabat selamanya eyaaaaaaaaaaaaa :)